Strategi pengembangan produk jipang berbasiskan pelatihan manajemen usaha dan pemasaran yang kreatif

Authors

  • Titi Rapini Universitas Muhammadiyah Ponorogo, Indonesia
  • Naning Kristiyana Universitas Muhammadiyah Ponorogo, Indonesia
  • Adi Santoso Universitas Muhammadiyah Ponorogo, Indonesia
  • Fery Setyawan Universitas Muhammadiyah Ponorogo, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.33292/mayadani.v1i1.7

Keywords:

SDM, Manajerial Usaha, Pemasaran Usaha

Abstract

Kegiatan ini bertujuan Kondisi mitra hampir sama dengan kebanyakan UKM  yang ada di desa lain, yakni mengalami beberapa permasalahan sehingga sulit untuk bisa berkembang. Industry kuliner Jipang merupakan salah satu usaha milik BUMDes Desa Wonoketro, sedangkan desa Wonoketro itu sendiri memiliki hasil alam utama yakni padi, serta hasil tani berupa jagung dan kedelai. Sedangkan untuk bidang usaha mitra itu sendiri berupa jasa persewaan molen dan industry kuliner berupa Jipang. Berdasarkan informasi yang digali dari pengurus, permasalahan yang dihadapi oleh mitra setidaknya ada empat hal, yakni: kurangnya analisa dan pengembangan potensi desa; belum kuatnya manajemen organisasi yang digunakan; lemahnya aspek administrasi dan manajemen keuangan; serta belum maksimalnya strategi pemasaran yang digunakan. Aspek modal yang selama ini menjadi salah satu masalah penting bagi sebuah badan usaha sebenarnya kurang berlaku bagi mitra, karena mitra mendapat dukungan modal yang cukup besar dari penyertaan modal dari desa maupun dari pemerintah Kabupaten. Dalam mengatasi permasalahan ini, kami berusaha memberikan solusi dengan membidik aspek Sumber Daya Manusia (SDM). SDM menjadi salah satu aspek penting dalam sebuah organisasi karena SDM itulah yang menjalankan aspek lain dari sebuah organisasi. Kami berusaha menguatkan SDM organisasi mitra dengan memberikan beberapa program seperti pemberian pelatihan manajemen usaha , pelatihan pemasaran  usaha mitra  industry kuliner Jipang demi menguatkan SDM dan marketing usaha  industry Jipang milik BUMDes.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Griffin, R. W., & Ebert, R. J. (2007). Bisnis. Edisi Bahasa Indonesia. Edisi kedelapan. Jilid 1. Alih Bahasa: Sita Wardhani. Jakarta: Erlangga

Herry, A. (2015). Kesiapan desa menghadapi implementasi undang-undang desa (Tinjauan desentralisasi fiskal dan peningkatan potensi desa). CIVIS, 5(1/Januari). doi: http://dx.doi.org/10.26877/civis.v5i1/Januari.634

Kotler, P., & Armstrong, G. (2010). Principles of marketing 13th edition. Prentice Hall:New Jersey.

Kotler, P., & Keller, K. L. (2012). Marketing management 14th edition. Prentice Hall: New Jersey.

Nickels, W. G., McHugh, R. J., & McHugh, S. M. (2005). Understanding business. 7th Edition. New York: McGraw-Hill

Pramudiana, Y., Ariyanti, M., & Rubiyanti, N. (2015). Marketing plan. Alfabeta: Bandung.

Ridlwan, Z. (2014). Urgensi badan usaha milik desa (bumdes) dalam pembangun perekonomian desa. Jurnal Ilmu Hukum, 8(3), 424-440. doi:https://doi.org/10.25041/fiatjustisia.v8no3.314

Sukirno, S. (2017). Pengantar bisnis, Kencana, Jakarta.

Tjiptono, F. (2015). Aplikasi manajemen pemasaran, Andi Ofset, Yogyakarta

Downloads

Published

2020-03-19

How to Cite

Rapini, T., Kristiyana, N., Santoso, A., & Setyawan, F. (2020). Strategi pengembangan produk jipang berbasiskan pelatihan manajemen usaha dan pemasaran yang kreatif. Masyarakat Berdaya Dan Inovasi, 1(1), 12–18. https://doi.org/10.33292/mayadani.v1i1.7

Issue

Section

Articles

Citation Check